Jakarta – Di era digital seperti sekarang, dunia investasi semakin terbuka bagi siapa saja, termasuk generasi muda. Salah satu bentuk investasi yang kian populer adalah saham. Seiring meningkatnya minat terhadap investasi saham, berbagai platform digital pun bermunculan untuk mempermudah para pemula dalam memulai langkah pertamanya.
Aplikasi saham kini menjadi solusi praktis dan efisien bagi masyarakat untuk memantau pergerakan pasar modal secara real-time, sekaligus melakukan transaksi jual beli saham hanya melalui ponsel pintar. Bagi para milenial yang tertarik untuk belajar dan mulai berinvestasi, berikut ini lima aplikasi saham online terbaik yang dapat dijadikan pilihan.
1. Stockbit: Kombinasi Platform Saham dan Media Sosial
Stockbit menjadi salah satu aplikasi saham paling populer di kalangan investor muda. Dengan antarmuka yang sederhana dan intuitif, pengguna baru tidak akan kesulitan menavigasi berbagai fitur di dalamnya.
Pada 2022 lalu, Stockbit mencatatkan lebih dari satu juta unduhan—sebuah bukti kuat akan kepercayaan masyarakat terhadap aplikasi ini. Salah satu fitur unggulan dari Stockbit adalah Stream, sebuah forum diskusi layaknya media sosial yang memungkinkan para investor saling berbagi informasi, opini, hingga strategi investasi.
Lewat fitur ini, pemula dapat mempelajari tips investasi langsung dari pengalaman para trader lain. Selain itu, pengguna juga bisa memantau pergerakan saham secara langsung dan melakukan analisis pasar hanya dalam satu aplikasi.

Baca juga: IHSG Ditutup Melemah ke 6.832, Saham BBCA, BMRI, dan ANTM Tekan Indeks
2. Ajaib: Sahabat Milenial dalam Berinvestasi
Aplikasi Ajaib juga menjadi pilihan favorit bagi generasi muda yang ingin masuk ke dunia investasi. Dengan tampilan yang ramah pengguna dan fitur-fitur canggih, Ajaib telah diunduh oleh lebih dari satu juta pengguna.
Salah satu fitur menarik yang dimiliki adalah Ajaib Alert, yang memberikan notifikasi real-time mengenai perubahan harga saham. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan informasi mendalam mengenai kekuatan fundamental sebuah perusahaan, serta perbandingannya dengan perusahaan lain dalam industri yang sama.
Dengan adanya fitur-fitur ini, investor pemula dapat membuat keputusan yang lebih tepat dan bijak dalam bertransaksi.
3. Bibit: Investasi Saham Otomatis Sesuai Profil Risiko
Bibit merupakan aplikasi investasi yang sangat ramah bagi pemula, khususnya bagi mereka yang belum memiliki pemahaman mendalam soal saham. Aplikasi ini membantu penggunanya memilih produk investasi yang sesuai dengan usia, pendapatan, tingkat toleransi risiko, dan tujuan finansial masing-masing.
Yang menarik, kamu sudah bisa mulai berinvestasi di Bibit hanya dengan modal Rp10.000 saja—sangat terjangkau bagi mahasiswa maupun pekerja pemula yang ingin mencoba tanpa takut rugi besar.
Bibit juga menawarkan pendekatan investasi otomatis, di mana sistem akan menyesuaikan portofolio dengan profil risiko pengguna. Dengan begitu, kamu bisa lebih nyaman dan aman memulai langkah awal di dunia investasi.
Baca juga: Berapa Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri 24 di Pegadaian Hari Ini?
4. Bareksa: Tersedia Ratusan Produk Reksadana, Termasuk Syariah
Bareksa merupakan salah satu pionir marketplace reksadana online di Indonesia. Aplikasi ini telah digunakan oleh lebih dari 500 ribu pengguna dan menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin berinvestasi secara praktis dan cepat.
Seluruh proses mulai dari registrasi hingga transaksi bisa dilakukan secara online tanpa harus datang ke kantor cabang. Bareksa menawarkan lebih dari 150 produk reksadana, baik yang konvensional maupun berbasis syariah, sehingga cocok untuk berbagai jenis investor.
Didukung lebih dari 50 manajer investasi profesional, Bareksa memberikan kemudahan dalam mengelola portofolio, sekaligus membantu pengguna mencapai target keuangan jangka panjang.
5. BCAS (BCA Sekuritas): Lengkap dengan Data Pasar Saham Real-Time
Bagi kamu yang ingin memulai investasi saham dengan dukungan dari institusi perbankan besar, BCAS (BCA Sekuritas) bisa menjadi pilihan menarik. Meski ditujukan bagi pengguna yang sedikit lebih serius dalam berinvestasi, aplikasi ini juga sangat cocok untuk pemula karena menyediakan beragam fitur edukatif dan analitis.
Salah satu fitur unggulan BCAS adalah Real Time Market Data, yang memungkinkan pengguna memantau pergerakan harga saham secara langsung. Terdapat juga Quick Order, sebuah fitur yang memudahkan proses jual beli saham secara cepat dan aman.
Namun, untuk bisa menggunakan aplikasi ini, kamu perlu membuka rekening saham terlebih dahulu dengan setoran awal sebesar Rp3.000.000. Meskipun cukup besar bagi pemula, fitur dan layanan yang ditawarkan sepadan dengan investasinya.
Memilih aplikasi saham yang tepat sangat penting, terutama bagi pemula yang baru terjun ke dunia investasi. Kelima aplikasi di atas menawarkan kelebihan masing-masing yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan finansial kamu.
Dari Stockbit yang interaktif, Ajaib yang informatif, Bibit yang praktis, Bareksa yang kaya pilihan, hingga BCAS yang profesional—semuanya dapat menjadi pintu gerbang menuju masa depan keuangan yang lebih cerah. Mulailah dari sekarang, karena semakin cepat kamu memulai, semakin besar pula potensi keuntungan yang bisa kamu raih.