Jakarta, AIpusatID – Ingin mulai investasi saham tapi masih bingung harus mulai dari mana? Tenang, kamu tidak sendiri. Banyak pemula yang merasa ragu saat pertama kali terjun ke dunia pasar modal. Namun, dengan panduan yang tepat, investasi saham bisa menjadi langkah cerdas untuk menata masa depan finansialmu.
Berikut ini adalah 8 langkah praktis dan aman untuk membeli saham, lengkap dengan tips agar kamu bisa berinvestasi dengan percaya diri dan terhindar dari kesalahan umum para investor pemula.
✅ 1. Pahami Risiko dan Tentukan Tujuan Investasi
Langkah pertama sebelum kamu membeli saham adalah memahami apa itu saham dan risiko yang menyertainya. Saham adalah bukti kepemilikan atas sebuah perusahaan. Pemegang saham berhak atas keuntungan (dividen) dan suara dalam rapat umum pemegang saham.
Namun perlu dicatat, harga saham bisa naik turun drastis tergantung kondisi pasar. Oleh karena itu, pastikan kamu menetapkan tujuan investasi sejak awal. Jika tujuanmu untuk jangka panjang, pilih saham perusahaan dengan fundamental kuat seperti PT Telekomunikasi Indonesia (TLKM) atau PT Unilever Indonesia (UNVR).
Baca juga: 7 Jurus Jitu Mulai Investasi Saham untuk Pemula, Modal Rp100 Ribu Bisa Cuan!

✅ 2. Pilih Sekuritas yang Terdaftar di OJK
Agar transaksi sahammu aman, kamu wajib memilih perusahaan sekuritas terpercaya yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Cek legalitas, biaya transaksi, kualitas aplikasi, serta layanan nasabahnya.
Beberapa sekuritas terkemuka di Indonesia antara lain:
- Mandiri Sekuritas
- Mirae Asset Sekuritas
- BNI Sekuritas
✅ 3. Riset Emiten Sebelum Beli Saham
Sebelum membeli saham, lakukan analisa terhadap performa keuangan perusahaan. Misalnya, jika kamu tertarik dengan saham PT Bank Central Asia (BBCA), periksa laporan keuangan, rasio laba, dan prospek bisnisnya. Jangan beli hanya karena ikut-ikutan!
Baca juga: Pemula Wajib Tahu! Ini 6 Cara Jitu Menganalisis Saham Sebelum Investasi
✅ 4. Diversifikasi Portofolio
Jangan letakkan semua telur di satu keranjang. Diversifikasi penting untuk mengurangi risiko. Contoh strategi diversifikasi:
- UNVR untuk sektor consumer goods
- ASII di sektor otomotif
- ISAT untuk sektor telekomunikasi
Dengan begitu, jika satu sektor melemah, kamu masih punya peluang cuan dari sektor lain.
✅ 5. Gunakan Aplikasi Trading yang Terpercaya
Pilih platform trading yang aman, mudah digunakan, dan punya fitur lengkap. Beberapa aplikasi favorit investor pemula:
- Ajaib
- Stockbit
- Bibit
- RTI Business
Pastikan aplikasi tersebut memberikan kemudahan untuk pantau saham dan melakukan transaksi kapan saja.
✅ 6. Pahami Waktu yang Tepat Beli dan Jual
Strategi beli saham saat harga turun (buy on dip) bisa menjadi pilihan yang cerdas. Tapi kamu juga harus tahu kapan harus menjual saham untuk take profit atau cut loss.
Contoh: Kamu beli BBRI di Rp4.000, lalu harga naik ke Rp5.500 – ini saatnya ambil untung. Tapi jika harga turun terus, jangan ragu cut loss untuk hindari kerugian lebih besar.
Baca juga: Cara Aman Investasi Saham untuk Pemula: Panduan Lengkap Biar Cuan, Bukan Buntung
✅ 7. Pantau Kinerja Emiten Secara Berkala
Setelah beli saham, bukan berarti kamu tinggal santai. Tetap pantau perkembangan bisnis perusahaan, laporan keuangan, dan isu-isu ekonomi yang bisa mempengaruhi harga saham.
✅ 8. Konsultasi dengan Ahli Investasi
Jika kamu ragu, jangan sungkan berkonsultasi dengan financial planner atau ahli investasi. Mereka bisa bantu menyusun strategi, memilih saham terbaik sesuai profil risikomu, dan menghindari kesalahan fatal saat berinvestasi.
💡 Tips Tambahan agar Tidak Rugi Saat Investasi Saham
💰 Tetapkan Anggaran Investasi
Alokasikan dana khusus untuk beli saham, misalnya 10–20% dari penghasilan bulanan. Jangan gunakan dana darurat atau tabungan pokok, ya!
📊 Kenali Profil Risiko
Apakah kamu tipe investor konservatif atau agresif? Ini akan menentukan pilihan saham dan strategi investasimu.
🔍 Pelajari Emiten Sebelum Membeli
Baca juga: 55 Istilah Penting Dunia Saham yang Wajib Dipahami Investor Pemula
Cek laporan keuangan, prospek industri, dan rekam jejak perusahaan. Jangan asal beli karena trending!
🌐 Analisa Pasar Sebelum Transaksi
Pantau kondisi pasar, isu ekonomi global, dan sentimen pasar agar bisa ambil keputusan beli/jual yang tepat.
🎯 Kesimpulan
Investasi saham bukan hal yang menakutkan jika kamu tahu caranya. Dengan memahami dasar-dasar, memilih sekuritas terpercaya, melakukan riset, dan disiplin terhadap strategi, kamu bisa mulai berinvestasi dengan percaya diri dan minim risiko.
Yuk mulai perjalanan investasimu sekarang, karena masa depan finansial yang cerah dimulai dari satu langkah berani hari ini!